Andai 'Aku' bukan 'Aku'
Kadang aku
berfikir...
Aku
ini siapa ?
Kenapa
aku lahir disini ?
Kenapa
aku ada disini, ga disana ?
Kenapa
aku kaya gini, kenapa ga gitu ?
Kenapa.....Kenapa....Kenapa....
Yap,
kata “kenapa” itulah yang selalu muncul. Jawaban ? Hahaha, jawaban yang aku
harapkan ga pernah aku dapatkan. Yang pasti, semuanya takdir. Aku ada disini,
aku kaya gini, aku ini siapa....itu semua takdir...udah ditentuin sama yang Di
Atas.
Kadang,
aku ingin kaya dia. Aku ingin kaya mereka. Aku ingin kaya gitu. Haaah, ya ginilah
manusia. Ga pernah puas.
Tapi
coba pikir...
Apa
kehidupan seseorang yang kita inginkan itu, lebih bahagia dari kelihatannya ?
Apa
kehidupan seseorang yang kita inginkan itu, lebih mudah dari kelihatannya ?
Apa
kehidupan seseorang yang kita inginkan itu, benar-benar sempurna kaya di FTV
jaman sekarang ?
Apa
kehidupan seseorang yang kita inginkan itu, LEBIH BAIK DARI KEHIDUPAN YANG KITA
JALANI SEKARANG ?
Karena
sadarlah. Apa yang kamu lihat, ga selalu
sama seperti keadaan aslinya.
Semua
orang, yap SEMUA ORANG. Pasti ingin memiliki kehidupan yang sempurna. Tapi kamu
sadar ga ? Kalo hidup kamu adem ayem aja ga ada masalah, ga ada batu sandungan,
ga ada JATUH nya, darimana dan kapan kamu belajar dewasa ? Darimana dan kapan
kamu belajar untuk bangkit ? Darimana dan kapan kamu belajar untuk berfikir ?
Masalah
sehari-hari itu hanyalah bentuk “APLIKASI” dari “TEORI” yang kita pelajari
setiap hari. GA HARUS setiap orang tau masalah kita. Karena kapanpun orang itu
pasti tidak dapat menjaganya 100%. :-)
Intinya,
apa salah kita bersyukur sama apa yang kita dapatkan ?
Jika
kita menjadi DIA yang kita inginkan, apa kita punya sahabat yang lebih baik
dari yang kita punya sekarang ?
Apa
kita akan punya keluarga yang sempurna jauh lebih sempurna dari keluarga yang
kita punya sekarang ?
Tentu
jawabannya ada 2, YA atau TIDAK,
Jawabannya
belum pasti kan ?
Jadi
pilih aja yang pasti-pasti aja. Toh inilah kita.
Tanpa
kamu ketahui, ada beberapa orang diluar sana yang ingin seperti KAMU.
Bersyukur
itulah yang selalu membuat kita merasa kaya. :-)
Sorry
kalo sok bijak, cuma ingin berbagi.
Comments
Post a Comment