Rindu dari Si Hati Kecil (Isi Hati Anak Broken Home)
Hari demi hari di kantor, tempat ku magang, pun silih berganti. Dari hari ke hari, aku semakin hafal dan mengenal karyawan disini. Hingga di suatu hari, bangku ku dipindahkan ke ruangan lain demi bisa mempelajari hal-hal lain diluar bidangku, dan diharapkan aku bisa menguasainya. Di ruangan itu hanya ada 2 orang bapak-bapak, dan akhirnya ditambah aku, jadi kami bertiga. Anggap saja ada bapak A, dan bapak B. Hubunganku dengan bapak A sudah cukup kenal dan akrab, karena memang dari pertama aku menanyakan prosedur magang di kantor ini, sudah melalui beliau. Sedangkan dengan bapak B, hanya sebatas kenal. Bahkan mengobrolpun belum pernah yang berisikan sesuatu. Selang beberapa jam, bapak A ditugaskan keluar kota untuk menghadiri konferensi. Dan akhirnya aku di ruangan itu berdua dengan bapak B saja. Kondisi dan keadaan bapak B sudah tua, dan sedang sakit stroke. Hanya tangan kirinya lah yang masih berfungsi dengan normal. Tapi semangat untuk sembuh, tak per